Pada kenyataannya, kota bawah tanah memang benar-benar ada, bahkan beberapa berkembang pesat menjadi tempat-tempat yang kerap dikunjungi. Kota-kota itu menarik beberapa wisatawan untuk berkunjung ke sana.
Berikut ini adalah kota-kota bawah tanah yang dibangun untuk tujuan tertentu dan kemudian menjadi tempat yang dikunjungi wisatawan:
Beijing Underground
Sebuah kota dibangun di bawah Beijing mulai tahun 1969 atas perintah Mao Zedong selama perang perbatasan Sino-Soviet untuk tujuan pertahanan militer. Di dalam kota tersebut, ada toko-toko, restoran, sekolah, teater, tukang cukur dan bahkan arena roller skating.
Kota ini juga memiliki lebih dari 1.000 tempat perlindungan serangan udara dan dibangun untuk menampung empat puluh persen dari populasi Beijing jika terjadi serangan. Pada tahun 2000, kota ini secara resmi dibuka untuk turis dan beberapa tempat digunakan untuk hostel.
Setenil de las Bodegas, Spanyol
Kota bawah tanah ini terus berkembang dan merupakan rumah bagi lebih dari 3.000 orang. Rumah-rumah ini dibangun langsung ke dinding batu di pegunungan kota Spanyol. Sebagian besar kota dibangun di tempat terbuka, dan tetap menjadi tempat yang untuk dikunjungi. Kota ini dulunya berfungsi sebagai benteng Moor dan digunakan oleh kekaisaran Romawi.
Moose Jaw, Saskatchewan, Kanada
Terowongan dibangun di bawah kota untuk memungkinkan perjalanan yang hangat bagi pekerja. Lama kelamaan, terowongan ini digunakan untuk tujuan terlarang, yaitu dimanfaatkan oleh mafia dan pembuat minuman keras. Tak hanya alkohol ilegal, di sana juga digunakan untuk judi dan prostitusi sehingga kota bawah tanah itu menjadi mini Las Vegas.
Tambang Garam Wieliczka, Polandia
Tambang Garam Wieliczka dibangun pada abad ketiga belas ini berlokasi di selatan Polandia. Tambang ini menghasilkan garam hingga 2007 dan menjadikannya sebagai salah satu tambang garam terlama dalam sejarah.
Tambang ini juga merupakan rumah bagi kompleks bawah tanah, termasuk patung, kapel, dan bahkan katredal. Selama Perang Dunia II, tambang ini digunakan oleh Jerman untuk membangun amunisi. Tambang ini juga terdapat danau bawah tanah dan menjadi tujuan wisata.
Coober Pedy, Australia
Coober Pedy juga merupakan rumah bagi lebih dari 1.600 penduduk. Kota ini terdiri dari rumah-rumah yang disebut 'dugouts' yang dibangun di bawah tanah untuk memerangi panas yang tak tertahankan di permukaan dan untuk menjaga bayi aman. Kota ini juga memiliki toko-toko dan pub-pub bawah tanah, serta sebuah gereja dan bahkan sebuah kuburan.
إرسال تعليق