Film thriller-slasher sadis “Texas Chainsaw Massacre” sudah menjadi salah satu kisah yang sangat populer. Pertama kali dibuat pada tahun 1974, kita akan disuguhkan teror dari Leatherface dan keluarganya.
Leatherface diceritakan sebagai sosok antagonis yang terlahir tanpa wajah, sehingga ia menjadikan kulit manusia sebagai topengnya. Ia dan keluarganya semuanya sinting, psikopat, extremely dangerous, di mana mereka akan memburu korbannya tanpa ampun.
Setelah tujuh kali kisah ini difilmkan, entah itu dalam bentuk sekuel atau reboot, kabar mengejutkan datang pagi ini mengenai kelanjutan dari teror Leatherface.
Melalui akun Twitter-nya, Elsie K. Fisher mengumumkan pada netizen bahwa film “Texas Chainsaw” akan kembali rilis tahun depan. Tweet ini me-mention akun salah satu studio film besar Hollywood yaitu Legendary, dan disertai oleh sebuah gambar yang bertuliskan asal mula teror Leatherface, yang mana kembali ke tahun 1974.
#TexasChainsaw2021 @Legendary pic.twitter.com/rwisA8tddw
— loveable scamp (@ElsieKFisher) October 19, 2020
Di sana tertulis :
In 1974, the world witnessed one of the most bizarre crimes in the annals of American history. In 2021 the face of madness returns.
Jika mengacu pada tulisan tersebut, kemungkinan “Texas Chainsaw” nanti akan berbentuk sekuel. Melanjutkan apa yang sudah dibikin sama film tahun 1974. Jika dilihat-lihat, mungkin saja “Texas Chainsaw” akan melakukan apa yang dilakukan oleh “Terminator”, di mana film terbarunya merupakan lanjutan/sekuel dari film jadulnya, dan mengabaikan beberapa sekuel yang ada dalam rentang waktu tertentu.
إرسال تعليق