Berawal dari sekelompok pemuda yang sangat suka berpetualang. Mereka menerima tawaran dari seorang pemandu untuk menjelajahi hutan Bolivia dan bertemu penduduk Indian asli. Namun akhirnya mereka menyadari hutan yang mereka lewati sangat sulit untuk ditempuh. Di tengah perjalanan, mereka pun akhirnya terpisah. Jungle memberikan kisah menantang serta mengharukan tentang sebuah petualangan.
Diangkat dari kisah nyata Yossi Ghinsberg yang diperangkan Daniel Radcliffe, Jungle bercerita tentang bagaimana dia dan teman-temannya berpetualang di hutan Bolivia. Kisah ini sendiri berfokus kepada Yossi yang harus bertahan sendirian setelah terpisah dengan yang lain. Sama halnya dengan film yang diangkat dari kisah nyata, setiap scene benar-benar fokus kepada karakter Yossi.
Beberapa karater penting berperan dalam film Jungle sebagai teman perjalanan dan pemandu Yossi. Marcus Stamm yang berlatar belakang sebagai seorang guru, Kevin Gale seorang penjelajah dan fotografer yang merupakan teman lama Marcus serta ada Karl Ruchpecter yang ikut bersama mereka menembus hutan sebagai pemandu.
Karl adalah pemandu dengan karakter yang cukup tegas dan tampak berpengalaman dalam menjelajahi hutan. Dengan perlengkapan seadanya dia berani membawa orang memasuki hutan rimba. Sebagai seorang fotografer, Kevin Gale tentu sangat menginkan perjalanan ini demi mencari hasil jepretan yang berbeda dan indah. Dia merupakan sosok yang keras, berani namun egois. Sedangkan sosok Marcus terlihat sebagai seorang yang manja dan sering mengeluh sepanjang perjalan.
Sepanjang film kita menyaksikan pergesekan antara para karakter tersebut. pergesekan itu muncul dari masalah yang hadir dalam perjalanan, seperti cedera, serta pertentangan dalam pengambilan keputusan di antara mereka.
Daniel Radcliffe sebagai aktor utama memang cocok sekali memerankan tokoh yang dibuat berdasarkan kisah nyata. Ia berhasil menjadi Yossi Ghinsberg, sosok yang memiliki rasa penasaran tinggi, imajinasi yang luar biasa, dan berani sekaligus tenang.
Berperan sebagai Yossi, Daniel menyebutkan kalau ia tidak terlalu banyak berakting di beberapa scene dalam memainkan karakter yang dia perankan. Dia lebih banyak berteriak dan berdialog layaknya seperti biasa. Hal ini disampaikan pada wawancaranya di YouTube dalam TVLorraine “Daniel Radcliffe Really Suffered for ‘Jungle’ Even Though No One Asked Him To! | Lorraine”. Walau demikian, Daniel benar-benar mendalami perannya, seperti menjadi orang sakit, ketakutan bahkan seperti orang gila di tengah hutan belantara.
Daniel juga sedikit membantu dalam mendalami perannya karena Yossi, sang pemilik cerita, selalu hadir dalam pengambilan gambar Jungle. Pemeran Harry Potter itu terbilang cukup berani, ia rela mengurangi porsi makannya secara drastis demi mendapatkan bentuk badan yang sesuai untuk kebutuhan scene.
Yossi Ghinsberg bersama Daniel Radcliffe
Film yang disutradarai oleh Greg McLean ini cukup mengibur penonton. Berseting tempat di hutan, sang sutradara tidak terlalu banyak mengambil gambar pemandangan. Hal ini cukup berani karena sang sutradara lebih fokus kepada cerita dan karakter. Seperti yang banyak kita lihat di film lain dengan genre sama, sutradara mungkin akan sering menunjukan pemandangan dan lokasi syuting jika mendapatkan tempat yang bagus.
Dalam film ini, mungkin penonton agak sedikit terkecoh. Kehidupan hutan tidak selalu menghadirkan keganasan binatang buas dan penghuninya. Sekitar 95% dari cerita tidak menyuguhkan aksi dari binatang buas sedikit pun.
Satu lagi hal yang menarik dalam film ini adalah persahabatan mereka yang benar-benar kuat serta saling yakin dan percaya satu sama lain. Keyakinan yang tumbuh antara mereka sebagai teman serta bagaimana keyakinan tersebut lah yang mampu membuat Yossi berusaha bertahan dalam pertarungan hidup dan matinya di hutan.
Posting Komentar